Rabu, 11 Desember 2013

kebanggaan 3 orang


ada tiga orang sedang di kapal pesiar.
satu orang dari Perancis, satu orang dari Amerika, dan satu orang Indonesia.
suatu saat ketiganya jalan-jalan bersama.
orang Perancis mengajak dua orang temannya untuk berkunjung ke ruangannya.
ternyata di dalam ruangan orang perancis itu banyak sekali parfum-parfum yang berkualitas dan sangat mahal.
"Ambil yang kalian suka" kata Si Perancis.
setelah dua orang temannya mengambil beberapa botol parfum kesukaannya, orang Perancis itu mengambil sisanya yang masih sangat banyak dan membuangnya ke laut.
"HAAAHHH???" dua orang temannya kaget.
"Kenapa dibuang?" tanya kawannya.
"Laah,... di Perancis yang seperti itu banyak" Jawab Si Perancis jumawa.
Orang Amerika yang merasa superior panas, segera dia mengajak dua temannya ke ruangannya.
di ruangan Si Amerika ternyata ada banyak notebook, iphone, ipad, tablet dan produk digital berkualitas.masih terbungkus rapi.
"ambil yang kalian suka" kata Si Amerika
setelah dua orang kawannya mengambil yang paling disukainya Si Amerika membuang seluruh produk digital sisanya.
"HAAAAHHHH????,... itu kan mahal kenapa dibuang" dua orang temannya kaget.
"Tenang, di United States yang seperti itu berceceran" kata Si Amerika enteng.
giliran orang Indonesia mengajak temannya ke ruangannya.
Yang mengherankan di dalam ruangan orang Indonesia tidak ada apa-apa, hanya seorang pembantu yang tergopoh-gopoh menyambut tuan dan 2 orang tamunya.
"ambilkan minum buat tamu kita" perintah orang Indonesia kepada pembantunya.
pembantu orang Indonesia segera menyiapkan minuman pesanan Si Perancis dan Si Amerika.
setelah dua orang temannya selesai minum, orang Indonesia mengajak pembantunya keluar lalu mendorongnya hingga jatuh ke laut.
"HAAAHHH????" dua orang temannya betul-betul shock.
"pembantumu jatuh" kata dua orang temannya.
"Tenang,... di indonesia yang begituan banyak" kata orang indonesia.

anekdot itu bukan untuk menghina negeri yang kita cintai ini, tapi untuk menggambarkan sekaligus mengingatkan betapa di negeri kita jiwa manusia kadang tidak dihargai selayaknya.

1 komentar: